๐ Daftar Isi
Setiap pengukuran tidak akan terlepas dari kemungkinan adanya kesalahan (error). Kesalahan dalam pengumpulan data ada 2, yaitu Sampling Error dan Non Sampling Error.
Sampling Error
Kesalahan Karena Faktor Sampling
Kesalahan (error) timbul berkenaan dengan penarikan kesimpulan tentang populasi berdasarkan observasi terhadap sebagian unit populasi (sampel). Error ini tidak akan muncul pada pencacahan lengkap / complete enumeration / sensus.
Sampel dengan sampling error terkecil selalu dipertimbangkan sebagai representasi yang baik dari suatu populasi. Nilai sampling error akan menurun dengan peningkatan ukuran sampel (sample size). Penurunan nilai sampling error akan berbanding terbalik terhadap akar kuadrat dari sample size.
Penyebab Munculnya Sampling Error
- Jumlah sample tidak mewakili jumlah populasi
- Pengumpulan data sampel yang bias, misalkan tidak semua responden memiliki HP untuk teknik wawancara jarak jauh
- Angket yang dikirim tidak dikirim balik oleh responden
Cara Mengurangi Sampling Error
- Sample Size
Dengan memperbesar ukuran sampel (sample size), tetapi cara ini bisa meningkatkan non sampling error. Nilai sampling error akan menurun seiring dengan peningkatan ukuran sampel (sample size) - Callback
Hubungi kembali responden jika proses pengumpulan data terhenti karena sebab tertentu - Sampling Design
Dengan menggunakan desain sampel yang tepat, misalnya tanpa menambah jumlah sampel, sampling error bisa ditekan dengan menggunakan Stratified Random Sampling
Non Sampling Error
Kesalahan Bukan Karena Faktor Sampling
Kesalahan (error) yang timbul terutama pada tahap pengumpulan dan pengolahan data. Error ini muncul di dalam pencacahan lengkap (sensus) dan survei sampel. Error ini akan meningkat seiring dengan peningkatan ukuran sampel. Error ini akan lebih besar pada pencacahan lengkap (sensus) daripada survei.
Penyebab Non Sampling Error
Conceptual Error
- Error dalam penggunaan konsep dan definisi
- Error dalam perencanaan (kuesioner desain, frame, pelatihan petugas, instruksi dalam manual)
Error karena Penggantian Sampel
- Kesalahan identifikasi unit sampling
- Unit sampling tidak ditemukan
- Unit sampling sulit dijangkau
Kesalahan Petugas
- Tidak dipahaminya konsep dan definisi
- Under / Over Coverage
- Petugas kurang gigih menggali informasi responden
Error karena Responden
- Kurangnya penjelasan petugas kepada responden tentang tujuan / maksud dari survei dan maksud dari item-item pertanyaan
- Responden tidak bisa menjawab atau menolak
- Responden terlalu reaktif dan menghubungkan dengan hal-hal lain yang tak terkait dengan survei
Error Pengolahan Data
- Error Receiving dan Batching
- Error Editing dan Coding
- Error Entry Data
- Error Validasi Data
- Error Cross-Check Table
Cara Mengurangi Non Sampling Error
- Callback
hubungi kembali responden jika proses pengumpulan data terhenti karena sebab tertentu - Rewards and Incentive
Memberikan penghargaan atau hadiah kepada responden atau memberikan insentif kepada petugas survei - Trained Interviewers
Menyelenggarakan pelatihan petugas survei dengan baik - Data Check (Monitoring)
Melakukan monitoring baik pada tahap pelaksanaan kegiatan survei di lapangan sampai pada tahap pengolahan data - Questionnaire Construction
Merancang kuesioner dengan baik, untuk menghindari ambiguitas
Total Kesalahan (Error)
Total Error = Sampling Error + Non Sampling Error
Dari ilustrasi di atas, terlihat bahwa B merupakan ukuran sampel (n) yang paling efisien, karena menghasilkan total error yang terkecil dibandingkan dengan A dan C. Kemudian seiring dengan penambahan ukuran sampel, maka sampling error akan kian berkurang dan non sampling error akan kian bertambah.
Materi Lengkap
Berikut adalah materi lainnya yang membahas mengenai Pengenalan Sampling.