Kekerasan Pada Perempuan| Jangan Anggap Tabu Kekerasan Seksual

📋 Daftar Isi

Latar Belakang

Kasus tindak kekerasan di Indonesia semakin tahun semakin saja bertambah. Banyak perempuan menjadi korban pada kasus kekerasan. Terutama pada kasus kekerasan seksual. Banyak dari mereka yang berusaha untuk menutupi kasus ini dikarenakan anggapan bahwa kasus ini merupakan aib keluarga dan tabu untuk dibahas secara terbuka. Hal ini berdampak pada sedikitnya korban yang melaporkan kasus kekerasan yang mereka alami.

Data Kekerasan Pada Perempuan

Berdasarkan data komnas perempuan, angka kekerasan pada perempuan dalam 3 tahun terakhir mengalami peningkatan. Pada tahun 2015, terdapat sekitar 321 ribu kasus, pada tahun 2016 menurun menjadi 259 ribu kasus. Akan tetapi, mengalami peningkatan tajam pada tahun 2017, dengan kasus sebanyak 348 ribu.

Angka Kekerasan Pada Perempuan di Indonesia, 2015-2017

Selain meningkatnya kasus kekerasan pada perempuan, jenis kekerasan pun ikut meningkat. Kekerasan terbanyak adalah kekerasan seksual dan kekerasan fisik. Sangat disayangkan sekali bahwa kekerasan seksual menjadi kekerasan yang tersembunyi karena keluarga menganggap hal tersebut merupakan aib keluarga yang tidak perlu untuk disebarluaskan. Lebih mirisnya lagi, pelaku kekerasan berasal dari orang-orang terdekat, seperti pacar, paman, suami, bahkan ayah.

Bentuk Kekerasan Seksual di Ranah KDRT

Becermin dari data kekerasan seksual di ranah KDRT, kasus kekerasan terbanyak ada di kasus inses yakni sebanyak 1210 kasus. Diikuti kasus perkosaan sebanyak 619 dan eksploitasi seksual sebanyak 555 kasus.