📋 Daftar Isi
Jenis-jenis Diagram Kotak (Box Plot)
Terdapat dua jenis box plot yaitu, skeletal box plot dan modified box plot. Perbedaan keduanya terletak pada penentuan panjang whisker.
Skeletal Box Plot
- Whisker bawah, jarak nilai minimum dengan Q1
- Whisker atas, jarak Q3 dengan nilai maksimum
Modified Box Plot
- Whisker bawah, \( Q1−1,5IQR \)
- Whisker atas, \( Q3+1,5IQR \)
- Terdapat titik apabila terdapat pencilan
Interpretasi Diagram Kotak (Box Plot)
Indikator penyebaran data (Interkuartil = \( Q3−Q1 \) )
- Jika jarak interkuartil lebar, maka data tersebar secara merata tidak terpusat
- Jika jarak interkuartil pendek, maka data tidak tersebar merata dan terpusat di tengah
Indikator kesimetrisan data
- Jika median ≈ mean dan whisker atas ≈ whisker bawah, data dikatakan simetris
- Jika jarak Q1 dengan Q2 > jarak Q2 dengan Q3, data dikatakan menceng kiri
- Jika jarak Q1 dengan Q2 < jarak Q2 dengan Q3, data dikatakan menceng kanan
Indikator range (jarak) data
- Jika \( Q3−Q1 \) sempit dan memusat dan whisker panjang, maka data tersebut platikurtik
- Jika \( Q3−Q1 \) panjang whisker, maka data tersebut mesokurtik
- Jika \( Q3−Q1 \) lebih lebar dari whisker, maka data tersebut leptokurtik
Indikator pemusatan data
Dengan box plot kita dapat mengetahui pemusatan data pada diagram kotak tersebut yaitu dengan melihat titik tengah dari box plot itu sendiri,
Identifikasi nilai ekstrem
Nilai ekstrem adalah nilai yang kurang dari \( Q1−1.5IQR \) (pencilan bawah) atau lebih dari \( Q3+1.5IQR \) (pencilan bawah).
Materi Lengkap
Silakan baca juga beberapa artikel menarik kami tentang Dot Plot dan Box Plot, daftar lengkapnya adalah sebagai berikut.
