Metode Statistika II : Uji Shapiro Wilk

Uji Shapiro Wilk

Uji shapiro wilk merupakan uji kenormalan untuk sampel kecil.

Syarat :

• Data berskala interval atau rasio (kuantitatif)
• Data tunggal/belum dikelompokkan pada tabel distribusi frekuensi
• Data sampel diambil secara random

---

Langkah Uji Shapiro Wilk

1. Tentukan hipotesis

H₀ : Populasi mengikuti distribusi normal

H₁ : Populasi tidak mengikuti distribusi normal

2. Menentukan tingkat signifikansi (α)

3. Mengurutkan data

Data diurutkan dari terkecil hingga terbesar dan dibagi menjadi dua kelompok untuk dikonversi dalam shapiro wilks

4. Menghitung statistik uji shapiro wilks

Keterangan :

a_i = koefisien test shapiro wilk

x_n-i+1 = data ke n-i+1

x_i = data ke-i

x̄ = rata-rata data

5. Menghitung signifikansi ujinya

Signifikansi uji dibandingan nilai tabel Saphiro Wilk untuk dilihat posisi nilai probabilitasnya (p)

Jika p ≥ α : gagal tolak H₀

JIka p < α : tolak H₀

6. Transformasi

Dapat juga ditransformasikan dalam nilai Z untuk dapat dihitung luasan kurva normal

Transformasi untuk menghitung nilai Z :

Keterangan :

G = identik dengan nilai Z distribusi normal

b_n, c_n, d_n = konversi statistik Saphiro Wilk pendekatan distribusi normal

---

Materi Lengkap

Silakan baca juga beberapa artikel menarik kami tentang Uji Kesesuaian Sebaran Normal, daftar lengkapnya adalah sebagai berikut.

---

Tonton juga video pilihan dari kami berikut ini