Prosedur Pemilihan Sampel PPS Systematic Langkah-langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut: Buat kumulatif dari size .tg-wrap{padding-bottom:20px;} .tg {border-collapse:collapse;border-spacing:0;} .tg td{border-bottom-width:1px;border-color:black;border-style:solid;border-top-width:1px;border-width:0px; font-family:Arial, sans-serif;font-size:14px;overflow:hidden;padding:10px 5px;word-break:normal;} .tg th{border-bottom-width:1px;border-color:black;border-style:solid;border-top-width:1px;border-width:0px; font-family:Arial, sans-serif;font-size:14px;font-weight:normal;overflow:hidden;padding:10px 5px;word-break:normal;} .tg .tg-6k50{text-align:center;vertical-align:middle} .tg .tg-sx1p{font-weight:bold;position:-webkit-sticky;position:sticky;text-align:center;top:-1px;vertical-align:middle; will-change:transform} .tg .tg-nrix{text-align:center;vertical-align:middle} No Nama KRT Size Jumlah ART Kumulatif 1 Abi 3 3 2 Budi 1 4 3 Candra 11 15 4 …
PPS
Probability Proportional to Size (PPS) – Prosedur Pemilihan Sampel (Part I)
Pengelompokkan Berdasarkan cara pengambilan sampelnya, PPS WR dan PPS WOR Berdasarkan kerangka sampel yang digunakan, Pemilihan dari suatu daftar (list) dan Pemilihan dari peta (map) Prosedur Pemilihan Sampel Metode Kumulatif Langkah-langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut: Buat kumulatif dari size .tg-wrap{padding-bottom:20px;} .tg {border-collapse:collapse;border-spacing:0;} .tg td{border-bottom-width:1px;border-color:black;border-style:solid;border-top-width:1px;border-width:0px; font-family:Arial, sans-serif;font-size:14px;overflow:hidden;padding:10px 5px;word-break:normal;} .tg th{border-bottom-width:1px;border-color:black;border-style:solid;border-top-width:1px;border-width:0px; font-family:Arial, sans-serif;font-size:14px;font-weight:normal;overflow:hidden;padding:10px 5px;word-break:normal;} .tg .tg-6k50{text-align:center;vertical-align:middle} …
Probability Proportional to Size (PPS) – Pengertian
Pengertian Pada simple random sampling (SRS) atau pengambilan sampel acak secara sederhana, penarikan sampel yang dilakukan hanya didasarkan pada nomor urut unit dalam populasi. Penarikan acak sederhana ini menjadi kurang baik bila unit dalam populasi ukurannya bervariasi. Oleh karena itu digunakan variabel pendukung (auxiliary variable) sebagai dasar pertimbangan di dalam penarikan sampel agar diperoleh estimator …